Ardico Magnini, salah satu legenda Fiorentina, menjadi saksi hidup hadirnya UFO (Undentified Flying Object) dalam laga antara tim cadangan Viola melawan Pistoiese pada 27 Oktober 1954.
"Saya masih mengingatnya dari A ke Z. Ketika kami sedang bermain, semuanya berhenti dan melihat ke arah langit secara intens," ujar Ardico Magnini di BBC.
"Itu sesuatu yang saya lihat seperti telur yang bergerak sangat lamban. Semua melihat ke atas dan beberapa glitter berwarna perak turun dari langit."
"Kami kagum karena tidak pernah melihat hal seperti itu sebelumnya. Kami benar-benar syok dengan kejadian tersebut," kata Magnini.
Pemain Pistoiese Romolo Tuci dan Ronaldo Lomi tidak ragu bahwa apa yang mereka lihat adalah alien. Tuci, yang kini berusia 70 tahun, merasa terberkati dengan menjadi saksi dari kejadian yang aneh tersebut.
"Saya sangat penasaran dan juga sangat senang karena saat itu semua orang membicarakan tentang alien, UFO, dan kami memiliki pengalaman melihatnya. Melihat secara langsung dan nyata," ujar Tuci.
"Saya yakin itu (objek tersebut dari galaksi lain). Kami berada di stadion dan melihatnya. Itu merupakan sesuatu yang hebat untuk disaksikan," lanjut Tuci.
Pada era 1950-an, Fiorentina merupakan salah satu klub terbaik di dunia atau di bisa dikatakan di plane bumi. Pada 1956, dua tahun setelah kejadian, Viola memenangi titel juara liga dengan selisih 12 poin dari AC Milan. Jadi bila ada yang dari galaksi lain ingin menyaksikan pertandingan sepak bola, maka Fiorentina menjadi salah satu klub yang patut ditonton pertandingannya.
| Editor | : | Okie Prabhowo |
Komentar