Kemudian Eddie Alvarez terus memojokkan Iuri Lapicus hingga terjatuh.
Alvarez dengan cepat melakukan serangan di belakang telinga Lapicus hingga sang lawan kesakitan.
Wasit kemudian menghentikan duel tersebut karena Alvarez terlihat menyerang di bagian terlarang di belakang kepala.
Tak ingin membuang kesempatan, Lapicus lantas berbaring tak berdaya.
Banyak warganet menyatakan sikap Lapicus mirip dengan Aljamain Sterling seperti terkena serangan ilegal Petr Yan di UFC 259.
Kemudian Eddie Alvarez diputuskan harus kalah dengan keputusan diskualifikasi karena menyerang di bagian terlarang Iuri Lapicus.
Should Eddie Alvarez have been DQ'd for this? ???? @Ealvarezfight @tntdrama #WeAreONE #ONEChampionship #ONEonTNT pic.twitter.com/pdNYqaOfeJ
— ONE Championship (@ONEChampionship) April 8, 2021
Hasil ini menjadi kekalahan kedua untuk Eddie Alvarez setelah pada laga debutnya harus mengalami kekalahan di tangan Timofey Nastyukhin.
Dikenal sebagai salah satu petarung terbaik di UFC, sayangnya jagoan berjulukan The Underground King alias Raja Bawah Tanah ini harus menerima kekalahan diskualifikasi pertama sepanjang kariernya.
Baca Juga: Tidak Penting Lagi! Demetrious Johnson Tertawakan Mantan Bosnya di UFC