Tambahan penalti 3 detik membuat pembalap 22 tahun ini turun lagi ke posisi ke-6.
Banyak pihak merasa Quartararo seharusnya mendapatkan bendera hitam alias didiskualifikasi dari lomba karena aksinya dianggap membahayakan diri sendiri dan pembalap lain.
Namun, Quartararo membantah anggapan tersebut dan dia malah menyindir pihak yang mendesaknya mendapatkan hukuman lebih berat.
"Saya sudah mendapatkan penalti 3 detik sekali. Saya pikir hukuman itu cukup," kata Quartararo seperti dikutip Juara.net dari Crash.
Baca Juga: Hasil Moto2 Catalunya 2021 - Hampir! Pembalap Pertamina Mandalika SAG Gagal Podium
"Kita menyelesaikan lomba dan semua aman, jadi ini berakhir baik-baik saja," lanjut Quartararo.
"Selamat untuk semua yang melakukan komplain sehingga saya mendapatkan penalti tambahan," tulis El Diablo di Instagram-nya.
"Saya tidak membahayakan orang lain, tetapi senang melihat wajah asli dari beberapa orang."
Ada dugaan airbag di pelindung dada Quartararo mengembang atau meletup sehingga memaksa dia melepasnya.