Johann Zarco Bebas dari Hukuman, Ini Penjelasan Race Director

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 14 April 2018 | 06:47 WIB
Pebalap Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco, memacu motornya saat balapan GP Qatar di Sirkuit Internasional Losail, Doha, Minggu (18/3/2018).
KARIM JAAFAR/AFP PHOTO
Pebalap Monster Yamaha Tech 3, Johann Zarco, memacu motornya saat balapan GP Qatar di Sirkuit Internasional Losail, Doha, Minggu (18/3/2018).

Balapan GP Argentina pada Minggu, (8/4/2018) memang harus diakui penuh dengan kontroversi.

Salah satu yang membuat kontroversi tentu saja keputusan Race Director yang menghukum pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, tapi membebaskan pebalap Yamaha Tech3, Johann Zarco dari hukuman.

Padahal Zarco dianggap melakukan manuver berbahaya sehingga membuat pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa terjungkal.

(Baca Juga: Undian Liga Champions - Inilah Final Ideal yang Paling Ditunggu Dunia)

Salah satu pebalap yang cukup kritis terhadap sikap race direction ini adalah Aleix Espargaro.

Pebalap Spanyol tersebut berpendapat bahwa seharusnya Race Direction juga menghukum Petrucci karena menyalipnya dengan cara yang jauh lebih berbahaya ketimbang Marquez.

Sementara Dani Pedrosa mengeluh karena menganggap Race Direction tidak memberikan perlindungan yang cukup bagi pebalap.

Dani Pedrosa menderita cedera serius seusai terjungkal dari motornya ketika menghindari pergerakan agresif Johann Zarco.

Namun begitu Mike Webb membela keputusan yang diambil oleh timnya.

(Baca Juga: Siapa Sangka, Sanksi Supardi Menjadi 'Berkah' Tersendiri bagi 4 Pemain Persib Ini)


Editor : Imadudin Adam
Sumber : gazetta.it


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.