Direktur VR46 Riders Academy, Alessio Salucci, mengaku bangga dengan pencapaian anak-anak didiknya pada 2017, terutama Franco Morbidelli, Dennis Foggia, dan Francesco Bagnaia.
Musim lalu, ada 11 pebalap dari VR46 Riders Academy yang turun pada kejuaraan dunia di berbagai ajang, mulai dari CEV, Moto3, hingga Moto2. Bahkan Morbidelli (Marc VDS) berhasil menjadi juara dunia Moto2 2017 setelah mengalahkan Thomas Luthi.
Morbidelli berhasil mengakhiri puasa gelar juara dunia pebalap Italia yang terakhir kali diperoleh Valentino Rossi pada 2009.
"Lima tahun setelah kelahiran VR46 Riders Academy, kami telah memiliki seorang juara dunia, Franco Morbidelli, yang merupakan salah satu pebalap pertama yang ambil bagian pada proyek ini," kata Alessio Salucci yang dikutip dari Paddock-GP.
Baca juga:
- Satria Muda Datangkan Jamarr Johnson pada Seri Ke-4 IBL 2017-2018
- Pebulu Tangkis Malaysia Ini Ternyata Idolai Chen Qingchen
Berkat keberhasilannya menjadi juara dunia Moto2 2017, Morbidelli berhasil promosi ke kelas MotoGP pada musim depan.
Selain bangga dengan Franco Morbidelli, sahabat dekat Valentino Rossi itu juga bangga dengan pencapaian Dennis Foggia dan Francesco Bagnaia.
Dennis Foggia merupakan juara dunia CEV Moto3 2017, sedangkan Francesco Bagnaia berhasil menyabet gelar Rookie of the Year 2017 pada musim pertamanya di ajang Moto2.
"Musim 2017 juga memberi kami gelar juara pada kejuaraan dunia junior dengan Dennis Foggia, dan Rookie of the Year di Moto2 dengan Francesco Bagnaia, serta banyak balapan dan podium dengan pebalap akademi yang lain," tutur Salucci.
"Kami bangga dengan mereka dan sekarang fokus kami berlanjut ke 2018," kata Salucci lagi.
2018 akan menjadi tahun spesial bagi VR46 Riders Academy karena para pebalap didikannya bakal turun pada semua kelas ajang Moto yakni MotoGP, Moto2, dan Moto3.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar