Sauber Batalkan Rencana Kerja Sama dengan Honda untuk 2018

By Ananda Lathifah Rozalina - Kamis, 27 Juli 2017 | 23:17 WIB
Tim Sauber merilis foto mobil yang akan dipakai pada musim balap Formula 1 (F1) 2017, C36, Senin (20/2/2017) waktu setempat.
SAUBER F1 TEAM
Tim Sauber merilis foto mobil yang akan dipakai pada musim balap Formula 1 (F1) 2017, C36, Senin (20/2/2017) waktu setempat.

Setelah menjalani proses penjajakan sejak April lalu, tim balap Formula 1 (F1) Sauber akhirnya membatalkan kerjasama dengan Honda untuk menghadapi musim 2018.

Sauber semula berniat mengganti pemasok mesin dari Ferrari ke Honda pada musim depan. Namun, setelah sekitar empat bulan menjalani proses diskusi, tim F1 asal Swiss itu berubah haluan.

"Sangat disayangkan kami tidak bisa lagi melanjutkan rencana kolaborasi dengan Honda. Akan tetapi, keputusan telah diambil untuk alasan strategis dan dengan niat yang baik demi masa depan tim Sauber F1," ucap team principal Sauber, Frederic Vasseur, yang dilansir dari situs resmi F1, Kamis (27/7/2017).

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Honda atas kerjasamanya selama ini. Kami mendoakan yang terbaik untuk masa depan mereka di F1," kata Vasseur lagi.

Rencananya, Sauber akan segera mengumumkan partner baru mereka.

Sementara itu, kubu Honda menjelaskan bahwa pembatalan proyek kolaborasi dengan Sauber dikarenakan adanya perbedaan arah masa depan di antara kedua belah pihak.

Hal tersebut disadari Honda dan Sauber ketika mempersiapkan pengadaan power unit supply systems.

"Kami telah membangun hubungan yang baik dengan Sauber dan telah berencana menjalani musim F1 2018 bersama. Namun, saat berdiskusi dengan tim manajemen baru, kami mencapai kata sepakat untuk membatalkan proyek karena perbedaan arah masa depan," ujar General Manager Motor Sports Division Honda Motor Co Ltd Masashi Yamamoto.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Sauber atas kerjasama mereka dan mendoakan yang terbaik untuk masa depan mereka," kata Yamamato.

Honda kembali ke kompetisi F1 bersama McLaren sejak musim 2015. Akan tetapi, raksasa otomotif asal Jepang itu kesulitan menemukan setelan yang tepat untuk generasi mesin terkini mereka, V6-hybrid power units.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Formula 1.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.