Tim nasional U-19 Indonesia bertolak ke Bandung pada Senin (10/7/2017). Hal itu dilakukan setelah melakoni laga uji coba melawan Persewangi Banyuwangi di Stadion Diponegoro, Banyuwangi, Minggu (9/7/2017).
Penulis: Ferry Tri Adi/Yan Daulaka
Skuat Garuda Muda itu dijadwalkan beruji coba melawan RCD Espanyol B di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Jumat (14/7/2017).
Pelatih kepala Indonesia U-19, Indra Sjafri, mengaku masih punya pekerjaan rumah sebelum menghadapi Espanyol. Hanya satu gol yang tercipta ke gawang Persewangi lewat pemain Indonesia yang dipanggil dari tim luar negeri, Syarian Abimanyu.
“Kami memang menang 1-0, tetapi belum menunjukkan performa maksimal. Kami tampil menekan sepanjang laga dari menit pertama. Persewangi juga memberikan perlawanan maupun tekanan," kata Indra Sjafri.
Baca Juga:
- Direktur AS Monaco Berbicara Soal Transfer Mbappe ke Real Madrid
- Kenapa Bayern Merekrut James Rodriguez dari Real Madrid?
- Apa Alasan Mourinho Pilih Lukaku daripada Lacazette?
"Banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk meningkatkan performa sebelum melawan Espanyol. Pasalnya, Espanyol punya kualitas di atas tim kami. Dari laga melawan Espanyol, kami bisa mengetahui kerangka tim,” tutur Indra lagi.
Namun, Indra semringah lantaran kemungkinan besar kembali diperkuat Egy Maulana Vikri. Pemain bernomor punggung 10 itu dikabarkan tak dibawa Indonesia U-22 untuk Kualifikasi Piala AFC U-23 di Thailand.
“Saya mendapat kabar kalau Egy tak dibawa Luis Milla ke Thailand. Kalau demikian, dia bisa kembali memperkuat Indonesia U-19 ketika melawan Espanyol,” ujar pelatih berdarah Minang itu.
Terlepas dari laga uji coba melawan Espanyol, Indra senang usai pemusatan latihan di Bali. Pelatih 54 tahun itu merasa Bali tempat yang pas buat pemusatan latihan sebelum menuju Piala AFF U-18 pada September mendatang.
| Editor | : | Estu Santoso |
| Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar