Skuat bulu tangkis Denmark berhasil membawa pulang dua gelar juara dari turnamen Singapura Terbuka 2017 yang digelar di Singapore Indoor Stadium, 11-16 April.
Dua gelar tersebut masing-masing dipersembahkan pasangan ganda putra Mathias Boe/Carsten Mogensen dan pasangan ganda putri Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen.
Juhl/Pedersen tampil sebagai peraih gelar pertama bagi Denmark. Pasangan berperingkat kedua dunia itu naik ke podium kampiun setelah mengalahkan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) melalui rubber game.
Selang beberapa jam kemudian, tim Denmark kembali bersorak setelah Boe/Mogensen memenangi laga final.
Boe/Mogensen yang menjadi unggulan kelima menundukkan pasangan unggulan kelima dari China, Li Junhui/Liu Yuchen, 21-13, 21-14.
Baca juga:
- Dijegal Pasangan Denmark, Marcus/Kevin Gagal ke Final
- Ini Evaluasi Richard Mainaky untuk Sektor Ganda Campuran Indonesia
- Analisis Jitu Antar Anthony Genggam Tiket Babak Semifinal
Hasil ini menjadi yang terbaik sepanjang sejarah bulu tangkis Denmark. Sebelumnya, Denmark cuma bisa memenangi satu titel dari Singapura Terbuka.
Terakhir kali Denmark membawa pulang gelar juara Singapura Terbuka adalah pada 2010. Kala itu, pasangan ganda campuran Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl tampil sebagai kampiun.
Dari nomor tunggal putra, sejarah juga diukir pemain India, Sai Praneeth Bhamidipati, setelah memenangi perang saudara melawan Kidambi Srikanth dengan tiga gim.
Kemenangan tersebut menghasilkan gelar juara pertama bagi Praneeth pada turnamen superseries. Sejauh ini, prestasi terbaik pemain 24 tahun itu adalah menjuarai Kanada Terbuka 2016 (grand prix) dan menjadi runner-up Syed Modi International 2017 (grand prix gold).
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | tournament software |
Komentar