Memotret Potensi Kejutan Hoffenheim di Panggung Bundesliga

By Senin, 13 Maret 2017 | 10:46 WIB
Pelatih Hoffenheim, Julian Nagelsmann, memberikan arahan kepada timnya saat menghadapi Borussia Moenchengladbach dalam laga lanjutan Bundesliga 2016-2017 di Moenchengladbach, pada 26 November 2016.
JONAS GUETTLER/AFP
Pelatih Hoffenheim, Julian Nagelsmann, memberikan arahan kepada timnya saat menghadapi Borussia Moenchengladbach dalam laga lanjutan Bundesliga 2016-2017 di Moenchengladbach, pada 26 November 2016.

Namun, Hoffenheim akan selalu dianggap sebagai klub yang mendapatkan otot finansial secara tidak adil dari Dietmar Hopp. Terutama oleh klub-klub lama alias tradisional.

Nama yang disebut terakhir adalah eks pemain tim junior klub tersebut yang kemudian menjadi pengusaha sukses bisnis teknologi informasi dengan perusahaan perangkat lunak manajemen operasional bisnis, SAP.

Situasi serupa kini dialami Red Bull Leipzig, yang disokong dana dari perusahaan minuman energi.

Hoffenheim, yang disuntik dana Hopp sejak 2000, dibangun di kota yang berpenduduk sekitar 3 ribu jiwa saja.

Stadion Wirol Rhein- Neckar-Arena, yang berkapasitas 30.150 penonton, hampir selalu menampilkan kursi-kursi kosong.

Terakhir, saat si empunya menang 5-2 atas Ingolstadt pada Minggu (5/3), stadion itu hanya terisi 23.028 pasang mata.

“Sebagai pelatih, saya mesti merenungkan keadaan itu selama beberapa menit. Saya sebenarnya kurang mengerti. Kami hanya kalah sekali dalam 19 laga kandang selama saya melatih. Sejujurnya, hal ini mengecewakan,” ucap Nagelsmann dikutip Sport Bild.

Selama berpekan-pekan, sang pelatih menyoroti pendukung.

“Saya pikir, harga tiket kami relatif normal. Wilayah ini juga cukup kuat secara struktural. Entah kenapa penonton sulit terjaring,” kata Nagelsmann.

Musim ini, baru sekali semua tiket ludes terjual, yakni saat Hoffenheim menjamu Dortmund pada medio Desember, yang berakhir 2-2.

Kesempatan itu bisa terulang pada 4 April nanti, ketika Hoffenheim disambangi Bayern Muenchen.

Kemungkinan itu tak membuat Nagelsmann senang. “Mereka datang karena Bayern,” ujarnya.

Mungkin raihan gelar yang akan menaikkan harkat Hoffenheim sejajar klub-klub besar tradisional.


Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : Tabloid BOLA No. 2.749


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.