Dinar Dyah Ayustine menjadi tunggal putri Indonesia yang tersisa pada babak kedua All England 2017 yang berlangsung 7-12 Maret di Barclaycard Arena, Birmingham, Inggris.
Dinar akan menghadapi peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Pusarla Venkata Sindhu (India) pada babak kedua. Bagi kedua pemain, ini merupakan pertemuan pertama mereka.
"Saya belum pernah bertemu dengan dia. Di atas kertas, peringkat dia jauh di atas saya. Karena itu, saya ingin bermain semaksimal mungkin," kata Dinar seusai pertandingan
"Saya ingin mengukur kemampuan saat melawan dia. Kemarin, saya sudah melihat permainannya dan sempat berdiskusi dengan pelatih tentang strategi permainan menghadapi Sindhu," tutur Dinar.
Dinar sebelumnya lolos ke babak kedua setelah mengalahkan pemain Denmark, Natalia Koch Rohde, dengan 21-19 22-20 dalam waktu 43 menit.
"Pada gim pertama, kaki saya agak kagok karena kena dengan bola dia yang aneh. Setelah itu, saya menambah kecepatan permainan agar lebih cepat dari lawan sehingga permainan saya bisa menikmati pertandingan," ujar Dinar mengenai laganya di babak pertama.
Tunggal putri Merah Putih lainnya, Fitriani tersingkir seusai menelan kekalahan dari unggulan ketiga asal Korea Selatan, Sung Ji-hyun dengan 18-21, 12-21.
Adapun Lyanny Alessandra Mainaky sudah kalah lebih dulu pada babak final kualifikasi dari Delphine Lansac (Prancis) 15-21, 13-21.
Laga antara Dinar dan Sindhu akan menjadi laga pembuka babak kedua yang dimulai pada pukul 12.00 waktu setempat (19.00 WIB).
Siaran langsung pertandingan All England ini juga bisa disaksikan di Kompas TV, hingga Minggu (12/3/2017).
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar