Sumsel Bahas Pembangunan Sirkuit MotoGP Indonesia dengan Belanda

By Delia Mustikasari - Kamis, 24 November 2016 | 17:41 WIB
Gubernur Sumsel Alex Noerdin, sedang memberikan penjelasan kepada Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, di Palembang, Rabu (23/11/2016).
DOK HUMAS PEMPROV SUMSEL
Gubernur Sumsel Alex Noerdin, sedang memberikan penjelasan kepada Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, di Palembang, Rabu (23/11/2016).

PALEMBANG, JUARA.net – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin, memaparkan persiapan pembangunan sirkuit MotoGP di hadapan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte. Pembangunan sirkuit ini akan berlangsung selama 17 bulan dan mulai dikerjakan pada Januari 2017.

Menurut Alex, Sumsel sudah mempunyai fasilitas olahraga bertaraf  Internasional di Jakabaring Sport City, Palembang. Di sana juga sudah dilengkapi dengan fasilitas pendukung lain seperti wisma atlet dan apartemen yang berada dalam satu lokasi.

"Saya telah mengundang langsung Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, untuk bisa berkunjung ke Palembang. Tujuannya agar dia bisa menyaksikan langsung fasilitas olahraga di Jakabaring serta lokasi pembangunan sirkuit di Jakabaring," ucap Alex, Rabu (23/11/2016).

"Tahun depan akan ada pembangunan sirkuit MotoGP di Palembang dan sudah mendapat persetujuan dari Dorna selaku penyelenggara MotoGP. Kami juga telah menandatangani kontrak awal dengan CEO Dorna Carmelo Ezpeleta," kata Alex.

Alex memastikan bahwa Pembangunan sirkuit MotoGP ini juga akan didesaon oleh Utrich Merres dari Herman Tilke Enggenering yang sudah berpengalaman dalam membuat sirkuit MotoGP dunia.

Dana pembangunan sirkuit ini, menurut Alex tidak menggunakan dana negara maupun APBD Sumsel, tetapi murni dari investasi pihak swasta.

Adapun dana yang dibutuhkan untuk membayar jasa Herman Tilke mencapai 300 juta euro (sekitar Rp 500 miliar).

Alex menjamin bahwa pembangunan sirkuit ini tidak akan membebani rakyat, tetapi justru mampu meningkatkan perekonomian Sumsel ke depannya.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X