Pelatih anyar Paris Saint-Germain, Unai Emery, meminta suporter tim berjulukan Les Perisiens tersebut untuk melupakan kepergian Zlatan Ibrahimovic.
Ibra memutuskan tak memperpanjang kontrak di PSG dan lebih memilih hijrah ke Manchester United. Kepergian Ibra bukan hal yang mudah untuk dilupakan bagi suporter PSG.
Bomber asal Swedia tersebut telah menorehkan sejarah dengan membawa klub tersebut menjuarai Ligue 1 sebanyak empat kali berturut-turut.
Selepas perginya Ibra, Emery mendatangkan sejumlah pemain berkualitas seperti Hatem Ben Arfa, Thomas Meunier, dan Grzegorz Krychowiak. Karena itu, Emery mengaku optimistis mengenai peluang pasukannya meraih gelar meskipun tanpa Ibra.
Baca Juga:
- Perusahaan Belgia Beri Penggemar Wales Bir Gratis
- Aron Gunnarsson, Kapten Islandia Sang Pelempar Maut
- Rekor Penonton TV di Wales Pecah dalam Laga Lawan Belgia
"Kami memulai dari nol. Zlatan di Paris, hal itu indah. Saya pernah menjalani situasi yang mirip di Sevilla," kata Emery.
"Namun, apa yang telah terjadi sudah berakhir. Kini, kami fokus pada masa depan. Saya bahagia dan bangga di sini," lanjutnya.
Tugas Emery di PSG terbilang sulit. Pelatih asal Spanyol tersebut diharapkan bisa membawa PSG menjuarai Liga Champions untuk kali pertama.
"Liga Champions? Tentu itu tujuan penting. Tujuan kami untuk terus berkembang, meningkat, dan bertumbuh. Ada rasa optimisme besar. Dengan tim yang ada saat ini, menurut saya kami bisa mencapai hal besar," tuturnya.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | SKY |
Komentar