Djoko Pramono, Memoar Sang Pembina

Perjalanan panjang Djoko Pramono (73) dalam membina olah raga akhirnya tertuang dalam buku memoar berjudul, Citius, Altius, Fortius. Di Dada Seorang Prajurit Marinir.

Peluncuran buku setebal 367 halaman itu berlangsung Selasa (27/10) malam di Graha Marinir, Kwitang, Jakarta.

Acara yang dihadiri para sesepuh TNI mulai dari mantan Wapres Try Soetrisno, Agum Gumelar, Achmad Sutjipto, Tono Suratman, hingga Komandan Koprs Marinir, Mayjen TNI (Mar) Buyung Lalana sebagai tuan rumah acara, berjalan penuh keakraban.

Sesi bedah buku yang dilakukan Prof Danu Hudaya juga berlangsung ringan karena memoar mantan Komandan Marinir tahun 1994 itu lebih banyak berkisah tentang kiprahnya di olah raga.

Hanya 100 halaman berisi cerita di militer, selebihnya mengungkap sepak terjang Djokpram, sapaan akrabnya, di olah raga.

“Buku ini sumbangsih saya terhadap olah raga Indonesia. Saya yang suka olah raga sejak kecil, hingga di marinir, dan sampai saat ini, menilai banyak hal dan hikmah yang bisa dipelajari dari olah raga. Maka itu, pengalaman selama membangun olah raga nasional menginspirasikan saya dalam melahirkan banyak gagasan,” ujar Komandan Pelatnas SEAG 1997 itu.

Djokpram memulai kiprah di olah raga nasional tahun 1987 saat menjadi Sekjen PABBSI. Jabatan tersebut dipegang hingga tahun 2000. Ia juga sempat menjadi pengurus di dayung dan selam.

“Saya berharap banyak kalangan membaca buku ini. Bukan hanya kalangan olah raga, tapi juga anak-anak muda agar jangan takut dan menghindar setiap menghadapi masalah. Hadapi dan cari solusi untuk mengatasi,” pesannya.

Penulis: Dede Isharuddin