Piala Dunia Wanita Masih Anak Tiri FIFA?

Amerika Serikat menjuarai Piala Dunia Wanita 2015. Sebagai kampiun, Hope Solo cs. berhak menerima uang hadiah senilai dua juta dolas AS atau setara 26,7 miliar rupiah dari FIFA. 

Apakah jumlah itu setimpal dengan perjuangan setelah melalui tujuh partai? Mungkin tidak, jika dilihat dalam konteks lebih luas. Dalam level turnamen sama di bagian pria, timnas Jerman mengantungi 35 juta dolar AS saat menjuarai Piala Dunia Brasil 2014!

Secara total, uang hadiah yang disediakan FIFA buat PD Wanita di Kanada mencapai 15 juta dolar. Nilai itu cuma 2,6 persen dari anggaran hadiah di PD 2014 yang mencapai 576 juta dolar.

Namun, FIFA menilai sepak bola wanita terus melangkah menuju kesetaraan. Hanya masalah waktu bagi tim juara PD Wanita jika ingin mendapat bonus setara kampiun tim pria.

“Kita memainkan Piala Dunia pria yang ke-20 di Brasil tahun lalu, sedangkan Piala Dunia Wanita baru yang ketujuh. Masih ada 13 edisi lagi sebelum timnas wanita mendapatkan jumlah uang yang sama dengan juara di bagian pria,” kata Sekretaris Umum FIFA, Jerome Valcke.

Pelatih AS, Jill Ellis, mengatakan sudah saatnya dunia dan FIFA melihat potensi PD Wanita bukan lagi sebagai anak tiri. “Saya pikir semua orang, termasuk FIFA, menyadari betapa populer olah raga ini. Semoga para sponsor, masyarakat, dan para instansi memperhatikannya,” ucap Ellis.