Timnas Wanita Norwegia Komplain Jersey Anyar

By Aning Jati - Selasa, 21 April 2015 | 20:41 WIB
Timnas wanita Norwegia komplain soal desain jersey.
The Guardian
Timnas wanita Norwegia komplain soal desain jersey.

Norwegia memang tidak merayakan peringatan Hari Kartini seperti halnya di Indonesia pada hari ini. Namun, secara khusus timnas wanita Norwegia punya tuntutan.

Trine Roenning dkk. seperti dikutip di Guardian, menuntut Federasi Sepak Bola Norwegia untuk lebih memprioritaskan tim wanita daripada tim pria. Pasalnya, timnas wanita Norwegia memiliki peringkat lebih baik di FIFA, yakni 11, dibandingkan timnas pria yang berada di ranking ke-70.

Menariknya, tuntutan itu lahir dari jersey. Jadi, ceritanya, timnas wanita Norwegia yang tengah bersiap menjalani Piala Dunia Wanita 2015, mendapatkan perlengkapan termasuk jersey anyar buatan Nike. Nike merupakan produsen apparel yang baru bekerja sama dengan Federasi Sepak Bola Norwegia, mulai Januari lalu.

Hanya, penggawa timnas wanita Norwegia komplain lantaran jersey itu dibuat tidak dengan desain wanita melainkan unisex.

"Kami tahu mereka sudah melakukan yang terbaik dan mengetahui mereka tak punya cukup waktu untuk memproduksi jersey itu. Tetapi, agak tak beruntung buat kami karena kami mengenakan jersey yang mirip tenda," kata kapten tim, Trine Roenning di Guardian.

Kepala pemasaran untuk timnas wanita Norwegia, Ove Nystuen, mengungkapkan idealnya jersey itu diproduksi dengan model yang memang dikhususkan untuk wanita.

"Namun, hal itu akan membutuhkan waktu. Kami janji, Piala Dunia menjadi satu-satunya turnamen di mana jersey yang dikenakan tidak mengenakan model wanita," janji Nystuen.

Di Piala Dunia Wanita 2015 yang digelar di Kanada pada Juni, Norwegia berada satu grup dengan Thailand, Pantai Gading, dan Jerman.


Editor : Aning Jati
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X