'Orang Indonesia Main di NBA, Kenapa Tidak?'

By Ade Jayadireja,Firzie A. Idris - Kamis, 28 Maret 2019 | 18:28 WIB
Emily Abraham, Asisten Atase Kebudayaan Kedubes Amerika Serikat untuk Indonesia
ADE JAYADIREJA/BOLASPORT.COM
Emily Abraham, Asisten Atase Kebudayaan Kedubes Amerika Serikat untuk Indonesia

JUARA.net - Emily Abraham, Asisten Atase Kebudayaan Kedutaan Besar Amerika Serikat, mengatakan bahwa Indonesia sangat mungkin mengirim wakil ke panggung NBA.

Emily Abraham menjadi wakil Kedutaan Besar Amerika Serikat dalam acara Jr NBA yang berlangsung di SMA 82 Jakarta, Kamis (28/3/2019).

Acara tersebut turut dihadiri pula oleh mantan bintang NBA, Jason Richardson. Karier RIchardson membentang selama 14 tahun dan ia pernah memperkuat antara lain Orlando Magic dan Philadelphia 76ers.

Menurut Emily, anak-anak Indonesia punya talenta bagus dan berpotensi besar untuk main di NBA.

Baca Juga : Mantan Bintang NBA Kepanasan di Jakarta

Baca Juga : Ingatkan Drama Musim Lalu, MotoGP Argentina Disebut Milik Yamaha

"Orang Indonesia main di NBA, kenapa tidak?" kata wanita berambut pirang itu.

"Anak-anak Indonesia punya talenta. Ditambah dengan pembekalan dari program Jr NBA, mereka akan punya modal lebih banyak untuk berkarier di basket," tutur Emily.

Negara Asia Tenggara yang sudah memiliki wakil di NBA adalah Filipina dengan Jordan Clarkson.

Pemain berdarah Amerika-Filipina ini lahir di Tampa, Florida, Amerika Serikat, dan menjadi pemain naturalisasi Filipina setelah berusia 16 tahun.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.