Aturan Poin Tambahan untuk Fastest Lap Bikin Bos Mercedes Skeptis

By Agung Kurniawan,Imadudin Adam - Rabu, 10 April 2019 | 08:39 WIB
Bos Mercedes, Toto Wolff, ketika menghadiri konferensi pers menjelang GP Inggris di Sirkuit Silverst
Bos Mercedes, Toto Wolff, ketika menghadiri konferensi pers menjelang GP Inggris di Sirkuit Silverst

JUARA.NET -  Pemberian poin untuk pembalap dengan catatan waktu tercepat, alias fastest lap, di setiap sesi balapan F1 bikin Bos MercedesToto Wolff, skeptis.

Aturan anyar F1 tersebut resmi diterapkan oleh Liberty Media mulai musim kompetisi 2019.

Berkat regulasi itu pembalap dengan raihan waktu tercepat (fastest lap) yang berhasil finis di top 10 bakal mendapat satu poin tambahan.

Regulasi baru ini diharapkan mampu mendongkrak daya saing antar-pembalap yang berlaga pada ajang balap mobil jet darat itu.

Baca Juga : Kunjungi SDN 106 Ajitunggal, Ini yang Dilakukan Kapten Persib

Namun penilaian lain datang dari kepala tim Mercedes, Toto Wolff, yang merasa skeptis terhadap peraturan baru tersebut.

“Saya ragu dengan konsep tambahan poin bagi pembalap yang mampu mencatat putaran tercepat," kata Wolff dikutip Juara.net dari gpblog.

"Suatu hari bisa saja mereka berakhir di tembok (kecelakaan, red) dan membuang banyak poin. Saya harap itu tidak terjadi pada tim kami, Mercedes," ujar pria asal Austria ini.

Baca Juga : Alasan Lalu Muhammad Zohri Tak Maksimal pada Malaysia Open 2019

Meski tidak sepenuhnya setuju dengan regulasi itu, setidaknya hingga seri kedua Mercedes masih memuncaki klasemen konstruktor musim ini.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : gpblog.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.