Marquez Sebut Kecelakaannya pada FP1 MotoGP Thailand 2019 Hal Aneh

By Agung Kurniawan - Sabtu, 5 Oktober 2019 | 03:31 WIB
Aksi Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pada sesi latihan bebas MotoGP San Marino 2019, Jumat (13/9/2019)
twitter.com/box_repsol
Aksi Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez pada sesi latihan bebas MotoGP San Marino 2019, Jumat (13/9/2019)

"Ini aneh," ujar pembalap berusia 26 tahun tersebut. "Saat itu saya tidak sedang melaju dengan kencang, paling-paling hanya 120 hingga 140 kilometer per jam."

"Saya baru saja keluar dari box, sehingga tidak menyangka akan terjatuh seperti itu," tuturnya.

Baca Juga: Rekap Hasil Indonesia Masters 2019 - Indonesia Tempatkan Tujuh Wakil di Semifinal

Pengoleksi 5 gelar juara dunia kelas utama ini kemudian menuding kondisi ban sebagai penyebab utama insiden yang dialaminya.

"Saya kira penyebabnya adalah ban yang kotor dan dingin. Namun saya juga menyalahkan diri saya sendiri yang seharusnya lebih berhati-hati," ujar Marquez.

"Sekalipun saya tidak melaju dengan kencang, saya telanjur yakin bahwa dengan suhu ban demikian, tidak akan terjadi apa-apa," lanjutnya.

Baca Juga: Console PS4 dan Nintendo Switch Bakal Kedatangan Auto Chess

Selain karena penyebabnya, crash di FP1 MotoGP Thailand juga aneh bagi Marquez yang mulai jarang jatuh.

Pembalap yang dikenal dengan gaya membalap yang agresif ini mengalami kemajuan dengan motornya sehingga mampu mengendalikannya dengan lebih baik.

Marquez sendiri hanya mampu meraih posisi 6 pada FP2, dengan beberapa kali terlihat masih menahan rasa sakit.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Marca


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.