Promotor Tinju Sebut Duel Tyson Fury vs Anthony Joshua Tinggal Tunggu Tempat

By Fiqri Al Awe - Jumat, 1 Mei 2020 | 22:00 WIB
Promotor Tinju, Bob Arum, yakin mega duel Tyson Fury vs Anthony Joshua bakal segera digelar dan tinggal menunggu penawaran empunya tempat.
ETHAN MILLER/AFP PHOTO
Promotor Tinju, Bob Arum, yakin mega duel Tyson Fury vs Anthony Joshua bakal segera digelar dan tinggal menunggu penawaran empunya tempat.

JUARA.NET - Impian besar penggemar tinju melihat Anthony Joshua segera saling gebuk dengan Tyson Fury nampaknya bakal terwujud secara instan.

Hal tersebut diungkapkan oleh promotor tinju senior, Bob Arum, yang menilai proses pengadaan megaduel antara Anthony Joshua dan Tyson Fury tersebut sudah mulai dilakukan.

Sebelumnya baik Tyson Fury dan Anthony Joshua memang sudah saling punya rasa tertarik yang sama.

Terlebih lagi hasrat menggebu hadir dari kubu Joshua, di mana pertarungannya melawan Kubrat Pulev yang terpaksa ditangguhkan sudah sering dia kaitkan dengan pergelaran besar ini.

Sedangkan dari kubu Fury, petinju yang berjulukan Gypsy King ini tidak akan pernah menolak pertarungan dengan siapa pun.

Baca Juga: Legenda Tinju Sebut Manny Pacquiao Cuma Butuh Satu Ronde untuk Kalahkan Conor McGregor

Bob Arum menyatakan yang belum pasti dari megaduel Anthony Joshua dan Tyson Fury barangkali tinggal tempat digelarnya pertarungan.

"Mari kita lihat penawaran seperti apa yang kita dapatkan dari pihak Timur Tengah," ungkap Arum soal tempat penyelenggaraan megaduel ini, dilansir Juara.net dari Boxingnews24.

"Karena ada atmosfer yang luar biasa di Arab Saudi, Qatar, dan Uni Emirat Arab perihal penyelenggaraan pertarungan ini. Akan jadi hal yang bodoh jika kita tidak memperhitungkan tawaran mereka," imbuhnya.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : boxingnews24.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X