JUARA.NET – Pelatih Georges St-Pierre, Firas Zahabi, menyebut petarung yang belakangan ini mengaku hampir meninggal, Khamzat Chimaev, akan menjadi juara dunia.
Khamzat Chimaev berhasil mencuri perhatian para penggemar MMA tahun lalu.
Bagaimana tidak? Walau terhitung anak baru, ia mampu menggasak semua lawannya tersebut kurang dari 3 ronde dalam 3 duel yang ia jalani di UFC.
Khamzat Chimaev pun langsung dianugerahi duel main event melawan ranking 3 kelas welter, Leon Edwards, oleh UFC.
Duel ini sempat mendapatkan protes dari berbagai pihak karena Khamzat Chimaev dinilai terlalu dini untuk mendapatkan sebuah main event.
Walaupun begitu, UFC tetap kekeuh merencanakan duel tersebut.
Sampai akhirnya, UFC terpaksa membatalkannya setelah semesta menolak duel tersebut dengan jegalan COVID-19 pada Khamzat Chimaev.
Namun, para penggemar masih mengharapkan akan kembalinya The Borz.
Tak tanggung-tanggung, penggemar tersebut langsung memasangkan Chimaev dengan sang raja kelas welter, Kamaru Usman.
Baca Juga: Jagoan Top Kelas Welter UFC Bikin Malu, Takut pada Khamzat Chimaev
Penggemar pun mengajukan pertanyaan tentang apakah Khamzat Chimaev akan mampu mengalahkan Kamaru Usman pada tahun 2022 kepada pelatih Georges St-Pierre, Firas Zahabi.
Dilansir Juara.Net dari Essentiallysports yang melansir dari kanal YouTube Fight Cat, Firas Zahabi mencoba menjawab pertanyaan tersebut dengan pendapatnya.
“Saya tidak tahu, ini sangat sulit.”
“Pendapat saya masih sama, Khamzat telah membuat saya sangat terkesan.”
Zahabi berkata bahwa ia ingin melihat Khamzat Chimaev berduel lebih lama dalam sebuah pertarungan atau setidaknya 3 ronde.
“Saya ingin melihatnya melakukan duel tiga ronde sehingga kita dapat melihat lebih banyak lagi tentang dia.”
“Saya pernah melihatnya secara langsung, dia sangat tinggi. Dia terlihat seperti atlet yang aneh (freak), tinggi, dan kurus.”
“Anda lihat ledakan penampilannya di arena oktagon, Anda lihat betapa keras dia memukul.”
Baca Juga: Yang Lain Kebanyakan Ngomong, Jagoan Muslim Maju Gantikan Khamzat Chimaev
“Dia kandidat yang luar biasa.”
Dengan segala kelebihan Chimaev, pelatih Georges St-Pierre tersebut menyakini bahwa Khamzat Chimaev akan menjadi juara dunia.
“Cepat atau lambat, dia akan menjadi juara dunia.”
“Akankah pertarungan tersebut dengan melawan Kamaru Usman? Saya tidak tahu.”
Khamzat Chimaev belakangan diketahui sedang dalam keadaan tidak baik.
Manajernya, Majdi Shammas, mengungkapkan bahwa Chimaev bahkan sampai berpikir akan meninggal karena deraan COVID-19.
Tidak aneh apabila duelnya dengan Leon Edwards pada 14 Maret mendatang harus dibatalkan dan posisi Chimaev digantikan oleh petarung kelas welter lain, Belal Muhammad.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Juara.net, YouTube, essentiallysports.com |
Komentar