Tak Mau Kalah dari Pencolok Mata, Jagoan Muslim Mentas Lawan Petarung Impian di UFC 263

By Reinaldo Suryo Negoro - Minggu, 4 April 2021 | 17:30 WIB
Petarung Muslim, Belal Muhammad, mengalahkan Dhiego Lima di UFC 258, Minggu (14/2/2021) WIB di Las Vegas.
TWITTER @SOLO_MMA
Petarung Muslim, Belal Muhammad, mengalahkan Dhiego Lima di UFC 258, Minggu (14/2/2021) WIB di Las Vegas.

JUARA.NET – Petarung penantang ranking 13 kelas welter, Belal Muhammad, dikabarkan akan bersua jagoan kuncian, Demian Maia, pada UFC 263.

Sebelum ini, Belal Muhammad menyatakan bahwa dia berhasrat untuk melakoni duel ulang dengan pencolok matanya, Leon Edwards.

Duel Belal Muhammad vs Leon Edwards pada 13 Maret lalu diketahui berakhir dengan hasil no contest setelah sang lawan jagoan Muslim dianggap tidak sengaja melakukan serangan ilegal.

Namun, meskipun duel tersebut menelurkan hasil yang kurang memuaskan bagi kedua belah pihak, Leon Edwards mengaku enggan untuk bersua lagi dengan Belal Muhammad.

Akhirnya, Belal Muhammad mengalihkan targetnya ke salah satu petarung yang dikenal sebagai legenda kuncian, Demian Maia.

Belal Muhammad berujar bahwa alasannya memilih Maia adalah karena dia ingin melawan seorang grappler sejati di UFC.

Meski sudah mengalihkan targetnya, jagoan berusia 33 tahun ini tidak kunjung mendapatkan kepastian duel tersebut bisa terlaksana.

Baca Juga: Dianaktirikan UFC, Jagoan Muslim Kembali ke Pelukan Petarung Rasialis

 


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Juara.net, bjpenn.com, Twitter


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.