Moto2 Doha 2021 - Motor Tak Bisa Ngebut, Pembalap Tim Indonesia Bingung

By Fiqri Al Awe - Senin, 5 April 2021 | 22:00 WIB
Pembalap Pertamina Mandalika SAG Team asal Swiss, Tom Luthi beraksi di atas motornya.
Pertamina Mandalika SAG Team
Pembalap Pertamina Mandalika SAG Team asal Swiss, Tom Luthi beraksi di atas motornya.

JUARA.NET - Tom Luthi, pembalap dari tim Indonesia, Pertamina Mandalaika SAG, menyampaikan komentarnya usai melibas seri Moto2 Doha Qatar 2021.

Curi posisi ke-15 pada seri Moto2 Qatar 2021 sebelumnya, Tom Luthi datang ke Moto2 Doha 2021 dengan penuh percaya diri.

Sayang, modal kepercayaan diri saja sepertinya belum cukup bagi pembalap dari tim Indonesia, Pertamina Mandalika SAG, itu.

Aroma-aroma kelimpungan bahkan sebenarnya sudah mulai tercium pada sesi kualifikasi Moto2 Doha 2021 pada Sabtu (3/4/2021).

Di saat rekan satu timnya di Pertamina Mandalika SAG, Bo Bendsneyde,r menggondol starting grid di tempat ke-15, Tom Luthi justru hanya berada di tempat ke-21.

Makin parah lagi, pada sesi balapan Moto2 Doha 2021 yang mentas Minggu malam (4/4/2021), Tom Luthi bak sudah terjatuh tertimpa tangga usai sempat mengalami crash pada putaran ke-8.

Akhirnya pembalap asal Swiss ini menyelesaikan balapan Moto2 Qatar 2021 di posisi ke-24 dengan kondisi helm terkoyak hebat.

Dilansir Juara.net dari Speekweek, Tom Luthi baru-baru ini membedah balapannya di Moto2 Doha 2001.

Baca Juga: Hasil MotoGP Doha 2021 - Ducati Kecele Yamaha Lagi, Valentino Rossi Masih Megap-megap


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Speedweek.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.