Dulu Haram Sekarang Halal, Jagoan Gangster UFC Manfaatkan Ganja

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Rabu, 26 Mei 2021 | 16:45 WIB
Petarung bebas asal Amerika Serikat, Nate Diaz, saat menjalani duel UFC di Octagon.
Petarung bebas asal Amerika Serikat, Nate Diaz, saat menjalani duel UFC di Octagon.

"Saat kami ingin mencegah para atlet berduel di bawah penggunaan obat-obatan, kami sudah mempelajari bahwa ganja tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kondisi para atlet dalam berduel," ujar Jeff Novitzky, juru bicara UFC.

Menyusul keputusan tersebut, Nate Diaz, yang dikenal dari dulu kerap menggunakan ganja, betul-betul memanfaatkan kondisi itu.

Dilansir Juara.net dari BJPenn, melalui media sosial Instagram-nya, pria kelahiran Stockton, California, tersebut kembali menggunakan ganja saat berlatih jelang pertarungannya melawan Leon Edwards pada 12 Juni nanti.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Nate Diaz (@natediaz209)

"Tetap teler sepanjang waktu," tulis Nate Diaz.

Sebelumnya, Nate Diaz terakhir terlihat di oktagon saat bertarung di UFC 244 pada bulan November 2019 menghadapi Jorge Masvidal untuk memperebutkan sabuk BMF.

Saat itu, Diaz harus kalah melalui TKO akibat penghentian dari dokter menyusul luka parah yang diterimanya pada bagian mata.

Setelah itu Nate Diaz seperti hilang ditelan bumi tanpa sekali pun tampil bertanding di tahun 2020.

Baca Juga: Hilangnya Nate Diaz di UFC 262 Bagus bagi Calon Pengganti Khabib


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Instagram, bjpenn.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.