Bogem Raja KO Bisa Dijinakkan, Ciryl Gane Tak Takut Teror Francis Ngannou

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Rabu, 13 Oktober 2021 | 05:00 WIB
Duel unifikasi sabuk juara kelas berat akan dilakoni Francis Ngannou dan Ciryl Gane di UFC 270 pada 22 Januari 2022.
TWITTER @ESPNMMA
Duel unifikasi sabuk juara kelas berat akan dilakoni Francis Ngannou dan Ciryl Gane di UFC 270 pada 22 Januari 2022.

JUARA.NET - Petarung kelas berat UFC, Ciryl Gane, mengaku tidak takut dengan teror pukulan mematikan Francis Ngannou setelah menang atas Derrick Lewis.

Ciryl Gane baru saja memastikan langkahnya menuju jalan menjadi raja kelas berat UFC sejati.

Menghadapi Derrick Lewis di UFC 265 pada 7 Agustus lalu, Ciryl Gane berhasil keluar sebagai pemenang dan merebut sabuk interim kelas berat.

Dengan memegang sabuk interim tersebut, Ciryl Gane berhak menjadi penantang gelar juara kelas berat selanjutnya menghadapi penguasa saat ini, yakni Francis Ngannou.

Duduki singgasana kelas berat UFC, Francis Ngannou dikenal memiliki pukulan yang dahsyat.

Bukti kengerian pukulan Francis Ngannou terlihat saat jagoan berjulukan Predator ini bersua Jairzinho Rozentstruik.

Saat itu, satu pukulan dahsyat Francis Ngannou mampu menumbangkan Jairzinho Rozenstruik saat duel baru berlangsung 20 detik.

Selain Rozenstruik, eks juara kelas berat UFC, Stipe Miocic, juga pernah merasakan kengerian pukulan Ngannou.

Baca Juga: Ciryl Gane Basmi Predator, Jon Jones Sebut UFC Bisa Kehilangan Cuan


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X