Wejangan Casey Stoner buat Pembalap Muda yang Merasa Jadi Dewa: Jadi Juara Moto2 dan Moto3 Tidak Penting

By Reinaldo Suryo Negoro - Jumat, 14 Januari 2022 | 09:45 WIB
Casey Stoner mengatakan kepada pembalap muda bahwa menjadi juara di kelas Moto2 dan Moto3 tidak penting.
MotoGP.com
Casey Stoner mengatakan kepada pembalap muda bahwa menjadi juara di kelas Moto2 dan Moto3 tidak penting.

JUARA.NET - Casey Stoner memberikan wejangan bagi pembalap muda yang merasa menjadi dewa bahwa menjadi juara di Moto2 dan Moto3 bukan hal penting.

Casey Stoner adalah salah satu pembalap legendaris yang memiliki prestasi cukup mentereng di MotoGP.

Casey Stoner tercatat pernah menjadi juara di kelas utama MotoGP sebanyak dua kali.

Selain itu, pembalap asal Australia tersebut tidak pernah keluar dari posisi 10 besar kala berkompetisi di kelas utama.

Casey Stoner bahkan masih cukup tajam sampai tahun terakhirnya dengan sanggup menempati posisi ketiga di kejuaraan dunia MotoGP 2012.

Penampilan konsisten yang ditunjukkan Stoner sampai menjelang masa pensiunnya ini membuatnya menjadi idola banyak pembalap muda.

Salah satu pembalap muda yang sangat tergila-gila pada pria yang kini berusia 36 tahun itu adalah Pedro Acosta.

Baru-baru ini, pembalap asal Mazzarron bertemu dengan sang idola.

Baca Juga: Senegara, Jack Miller Tidak Sudi Dibandingkan dengan Casey Stoner

Tidak sekadar bertemu, juara Moto3 2021 bahkan juga mendapatkan wejangan dari Casey Stoner.

Wejangan Casey Stoner ini diungkapkan Pedro Acosta dalam wawancara dengan media The Race.

Acosta mengatakan bahwa Stoner berpesan padanya bahwa juara di kategori motor kecil seperti Moto2 dan Moto3 tidaklah penting.

Stoner berkata padanya yang terpenting adalah mencoba memenangi gelar di kelas utama MotoGP

"Dia mengatakan kepada saya bahwa yang penting adalah tidak menang di kategori yang lebih kecil," ungkap Pedro Acosta.

"Yang penting adalah pergi ke MotoGP dengan persiapan dan mencoba untuk menang di sana."

"Saya pikir kedua kategori, Moto2 dan Moto3, banyak membantu Anda."

"Tetapi, Moto2 mengajarkan Anda untuk menangani ban, tidak membuat kesalahan, untuk mencoba memiliki ritme Anda sendiri."

Baca Juga: Tak Lupa Kulitnya! Pedro Acosta Korbankan Liburan demi Bantu Tim Moto3 Bikin Motor Makin Sangar

"Ini adalah langkah terbaik, kesempatan terbaik, dan kami harus melakukannya."

"Sangat menyenangkan ketika seorang idola sejak Anda masih kecil datang kepada Anda."

Casey Stoner dalam wawancara terpisah juga mengatakan bahwa dia merupakan penggemar berat Pedro Acosta.

Stoner bahkan mengatakan pembalap yang bakal berkompetisi di Moto2 2022 itu tidak punya kelemahan.

Mengetahui sang idola menjadi penggemar beratnya, Pedro Acosta mengaku merasa seperti dewa.

"Saya merasa seperti dewa ketika Casey memberi tahu bahwa dia adalah penggemar saya!"

"Saya berpikir: 'Ini tidak sungguh terjadi!'."

"Itu bagus, kami banyak berbicara dan saya pikir kata-katanya akan membantu saya," pungkas pembalap berusia 17 tahun.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Motosan.es


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.