Sean Brady Akui Diancam Dibunuh jika Sampai Menang atas Belal Muhammad di UFC 280

By Reinaldo Suryo Negoro - Kamis, 3 November 2022 | 06:00 WIB
Petarung kelas welter, Sean Brady mengaku dapat ancaman pembunuhan jelang pertarungannya kontra Belal Muhammad di UFC 280
TWITTER.COM/@ULTFIGHTFANS
Petarung kelas welter, Sean Brady mengaku dapat ancaman pembunuhan jelang pertarungannya kontra Belal Muhammad di UFC 280

JUARA.NET - Petarung kelas welter, Sean Brady, mengungkapkan fakta mengejutkan sebelum duelnya dengan Belal Muhamad di UFC 280.

Sean Brady mengaku mendapatkan ancaman pembunuhan jelang pertarungan yang mentas pada tanggal 22 Oktober 2022 itu.

Namun, ancaman pembunuhan itu tidak langsung diarahkan kepadanya.

Sean Brady mengatakan bahwa pesan tentang ancaman pembunuhan itu diberikan melalui istrinya.

Baca Juga: Di-KO Belal Muhammad, Eks Jagoan Tak Terkalahkan Malah Merasa Lega

 

Fakta ini disingkap Sean Brady dalam sebuah wawancara dengan The MMA Hour.

Petarung 29 tahun ini kemudian mengungkapkan isi dari pesan ancaman itu.

Sang pengirim mengancam akan membunuh Sean Brady dan menguburnya di padang pasir.

"Seseorang mengirim pesan kepada istri saya," kata Sean Brady seperti dilansir Juara.net dari Sportskeeda.


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : Sportskeeda.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.