Lewis Hamilton Sebut Sirkuit Catalunya Sudah Kehilangan Karakter

By Any Hidayati - Senin, 5 Maret 2018 | 18:56 WIB
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menghadiri acara perayaan kemenangan sebagai juara dunia Formula 1 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (29/11/2017).
MANAN VATSYAYANA/AFP PHOTO
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, menghadiri acara perayaan kemenangan sebagai juara dunia Formula 1 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (29/11/2017).

Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton, merasa kecewa dengan kondisi Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, seusai menjalani tes pramusim Formula 1 (F1) 2018, pekan lalu.

Menurut Hamilton, wajah baru trek sepanjang 4,6 kilometer (km) itu telah menghancurkan karakter sirkuit tersebut.

Sirkuit Catalunya baru saja direnovasi dan salah satu yang berubah ialah permukaan lintasan karena diaspal ulang.

"Saya tidak begitu yakin kenapa mereka mengaspal ulang permukaan treknya (di beberapa bagian sirkuit)," ucap Hamilton yang dikutip JUARA.net dan BolaSport.com dari Fox Sport Asia.

Pebalap berkebangsaan Inggris Raya itu bahkan menyayangkan keputusan tersebut karena hanya buang-buang uang semata.

(Baca Juga: Kisah Awal Mula 8 Pebulu Tangkis Top Dunia Kenal Raket, dari Efek Dokter Gigi hingga Rela Lewati 3.252 Kilometer)

Hamilton menilai karakter sebuah sirkuit terbentuk karena bertambahnya usia lintasan.

"Semakin tua permukaan aspal, maka semakin kuat karakter trek tersebut," ujar juara dunia F1 2017 itu.

Meski sempat protes dengan kondisi Sirkuit Catalunya, Hamilton tetap sukses mencatat waktu putaran tercepat dalam tes pramusim dengan 1 menit 19,333 detik.

Sesi latihan pramusim di Sirkuit Catalunya akan kembali berlangsung pada Selasa (6/3/2018) hingga Jumat (9/3/2018).


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X