Juara Dunia Formula 1 2016, Nico Rosberg, menjadi salah satu pemegang saham pada ajang Formula E Championship's Gen2 car, Berlin E-Prix, 19 Mei mendatang.
Hal tersebut dipastikan pihak penyelenggara pada Selasa (10/4/2018).
Formula E adalah ajang balap mobil yang hampir serupa dengan Formula 1, tetapi menggunakan tenaga listrik.
Ajang ini pertama kali digelar pada September 2014 dan tahun ini telah memasuki musim keempat.
Rosberg mengaku tertarik dengan ajang Formula E setelah memutuskan pensiun sebagai pebalap Formula 1 atau beberapa hari setelah memastikan diri sebagai juara dunia ajang tersebut pada 2016.
"Saya menjadi sangat tertarik dengan pergerakan e-mobility dan potensinya untuk memberikan dampak positif bagi kami, masyarakat, dan planet ini (bumi)," kata Rosberg seperti dilansir BolaSport.com dari TheNews.
"Saya sudah lama percaya pada potensi Formula E dan bergabung sebagai investor beberapa waktu lalu," kata pria asal Jerman ini.
(Baca juga: Richard Mainaky Jelaskan Alasan Ricky/Debby Mundur dari China Masters 2018)
Pada putaran di Berlin, Rosberg akan berada di belakang kemudi mobil Formula E model baru yang memiliki kapasitas penyimpanan energi hampir dua kali lipat dari model mobil Formula E yang sudah ada sebelumnya.
Teknologi mobil Formula E terus berkembang hingga kini. Bahkan, dalam balapan yang hanya berlangsung selama 50 menit, para pebalap harus menukar mobil di tengah balapan karena kapasitas baterai tidak kuat untuk jarak jauh.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | thenews.com.pk |
Komentar