Ban Membuat Balapan F1 Mudah Diprediksi

By Akbar Rosidianto - Jumat, 18 Mei 2018 | 08:11 WIB
Kru pitstop Daniel Ricciardo mengganti ban mobil pebalapnya dengan waktu 2,26 detik saja.
twitter.com/f1
Kru pitstop Daniel Ricciardo mengganti ban mobil pebalapnya dengan waktu 2,26 detik saja.

 Pebalap Red Bull Racing, Daniel Ricciardo menginginkan penyuplai ban F1 menghadirkan ban dengan kompon paling lunak alias hypersoft untuk setiap balapan.

Ban tipe hypersoft yang baru dirilis untuk musim ini akan menjalani debut pada seri balap terdekat, GP Monaco.

Meski belum dicoba dalam perlombaan, Ricciardo sudah merasa yakin bahwa balapan akan lebih seru jika ban tersebut tersedia di setiap seri balap.

Ricciardo pun mempertanyakan mengapa ban hypersoft alias terlunak tersebut tidak selalu tersedia.

"Saya tidak tahu kenapa kami tidak bisa mendapatkan ban hypersoft di setiap balapan," kata Ricciardo dikutip Juara.net dari Autosport.

Hal tersebut membuat Ricciardo memberi gagasan lain.

(Baca Juga: Buka-bukaan, Eks Playmaker Asing Bali United dan Persib Mengaku Digoda Klub Liga 1)

Pebalap berusia 28 tahun ini menyarankan agar pebalap diberi kesempatan untuk menggunakan ban hypersoft, setidaknya saat sesi kualifikasi.

"Atau mungkin setidaknya kami menggunakannya saat kualifikasi setelah itu kami akan tahu karakternya," ucap Ricciardo.

Pada sisi lain, Ricciardo menjelaskan bahwa pemilihan ban akan berpengaruh besar terhadap strategi balapan.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Autosport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.