Start Posisi Ke-4, Lewis Hamilton dan Bos Mercedes Enggan Salahkan Performa Mesin

By Any Hidayati - Minggu, 10 Juni 2018 | 16:11 WIB
Bos tim F1 Mercedes, Toto Wolff (kiri) tampak sedang berdiskusi dengan pebalapnya Lewis Hamilton (tengah) dan legenda F1 Niki Lauda (kanan) yang menjadi direksi di tim tersebut.
mercedesamgf1.com
Bos tim F1 Mercedes, Toto Wolff (kiri) tampak sedang berdiskusi dengan pebalapnya Lewis Hamilton (tengah) dan legenda F1 Niki Lauda (kanan) yang menjadi direksi di tim tersebut.

Bos Mercedes, Toto Wolff, dan sang pebalap Lewis Hamilton ternyata sepakat soal penyebab gagal meraih pole position pada GP Canada.

Di saat para rival seperti Ferrari, Renault, dan Honda melakukan upgrade mesin, Mercedes masih setia dengan mesin lama.

Alhasil, banyak spekulasi yang berhembus jika gagalnya Hamilton raih pole position karena tidak ada pembaharuan mesin.

Sontak Hamilton sepakat jika catatan kurang memuaskan di kualifikasi bukan perkara mesin.

"Saya tidak berpikir performa hari ini berhubungan dengan kondisi mesin yang lama," ujar Hamilton seperti dikutip BolaSport.com dari Formula 1.

Kesuksesan Sebastian Vettel meraih grid pertama semata-mata karena Ferrari tampil lebih baik ketimbang Mercedes di kualifikasi.


Pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, berdiri di atas mobilnya untuk merayakan keberhasilan meraih pole position pada kualifikasi F1 GP Kanada di Sirkuit Gilles-Villeneuve, Montreal, Kanada, Minggu (10/6/2018).(DOK. FORMULA 1)

"Sebastian (Vettel) melakukan pekerjaan yang lebih baik ketika pada kualifikasi ketiga," tutur Hamilton.

Gayung bersambut, Wolff pun mengakui bahwqa persoalan mesin bukan menjadi satu-satunya alasan ketika balapan di F1.

"Sekali lagi ini menunjukkan kepada kami bahwa ini adalah kejuaraan, di mana detiail kecil bisa berpengaruh besar di akhir," kata Wolff.


Editor : Nugyasa Laksamana
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X