Pebalap Formula 2 (F2) yang juga merupakan peserta akademi Ferrari, Charles Leclerc, dikabarkan akan bergabung dengan tim balap Formula 1 (F1), Sauber, pada musim 2018.
Rumor tersebut muncul setelah Leclerc tampil oke pada post race test GP Hungaria di Hungaroring, Selasa (1/8/2017) kemarin.
Meski mempunyai peluang besar untuk menembus F1, Leclerc mengakui bahwa menjadi pebalap F1 bukanlah tujuan utamanya saat ini.
"Selalu menjadi hal penting untuk bisa mengesankan siapa pun. Namun, jujur saja, saat ini bukan itu tujuan utama saya," tutur Leclerc yang dilansir Crash.
"Tujuan utama saya adalah mendapat jam terbang dengan mobil, berupaya menjalankan tugas saya sebaik mungkin, dan saya harap mereka bisa melihat sedikit hal baik dari saya," kata pebalap Monako itu lagi.
Baca juga:
- Begini Cara Valtteri Bottas untuk Tetap Bugar
- Kenang Mendiang Bapak Baptis, Charles Leclerc Ucapkan Selamat Ulang Tahun
Saat ini, Leclerc tengah memimpin klasemen pebalap F2 dengan raihan 50 poin. Fakta itulah yang membuat Leclerc enggan terlalu memikirkan masa depannya di F1 kelak.
Pebalap berusia 19 tahun itu mengatakan baru akan mempertimbangkan tawaran tersebut setelah menyelesaikan musim balap F2 2017.
"Saya memang perlu memberi kesan kepada banyak orang dan saya akan melakukan yang terbaik untuk memenuhi itu. Jika saya memiliki kesempatan tersebut pada akhir tahun, saya akan menerimanya dengan dua tangan," ucap Leclerc.
Kesempatan Leclerc untuk segera naik kelas ke ajang F1 memang besar. Apalagi setelah CEO Ferrari Sergio Marchionne mengatakan bahwa kesepakatan dengan Sauber bisa membuka ruang bagi pebalap akademi tim Kuda Jingkrak tersebut.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | crash.net |
Komentar