Kendati persaingan juara dunia MotoGP 2017 pada akhirnya hanya melibatkan Marc Marquez (Repsol Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati), jurnalis otomotif senior Italia, Maurizio Bruscolini, meyakini situasi akan berubah pada musim 2018.
Menurut Bruscolini, setidaknya akan ada lima pebalap yang bakal menjadi kandidat kuat juara dunia MotoGP 2018. Kelima pebalap itu ialah Dovizioso, Jorge Lorenzo (Ducati), Maverick Vinales (Yamaha MotoGP), Johann Zarco (Yamaha Tech3), dan sang juara bertahan, Marquez.
"Musim depan (2018) akan menjadi musim yang hebat. Kita akan melihat Dovizioso, Marquez, dan Jorge Lorenzo (bersaing)," tutur Bruscolini yang dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Selain itu, kita juga bisa melihat Maverick Vinales dan Johann Zarco untuk meramaikan persaingan," kata Bruscolini lagi.
Baca juga:
- Jadwal Lengkap Seri Balap MotoGP 2018
- Rafael Nadal Pilih Tie Break Tens untuk Pemanasan Australia Terbuka 2018
Prediksi Bruscolini ini tidak lepas dari performa kelima pebalap tersebut pada musim 2017. Vinales yang musim lalu berstatus pebalap baru bagi tim Yamaha sempat mencuri perhatan dengan memenangi beberapa seri balap awal.
Sementara itu, Lorenzo yang juga merupakan rookie di Ducati semakin memahami kinerja motor pabrikan Italia tersebut. Dia bahkan nyaris memenangi seri balap pertamanya bersama Ducati andai tidak menerima team order guna menjaga peluang juara dunia Dovizioso pada GP Malaysia.
Adapun, Zarco yang berstatus rookie pada kelas MotoGP mampu menunjukkan potensinya sebagai pebalap hebat dengan beberapa kali meraih hasil podium. Padahal, tim yang menaungi Zarco cuma tim satelit.
Khusus bagi Marquez dan Dovizioso, Bruscolini menilai rivalitas mereka akan berlanjut pada tahun ini. Musim lalu, Marquez keluar sebagai juara dunia MotoGP setelah mengungguli perolehan poin Dovizioso sebanyak 37 pada klasemen akhir pebalap.
Musim balap MotoGP 2018 akan digelar pada Maret mendatang tepatnya pada GP Qatar yang berlangsung di Sirkuit Losail, Doha.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar