12 Rider Berkuda Bakal Diturunkan Indonesia di Asian Games 2018

By Imadudin Adam - Rabu, 2 Mei 2018 | 07:33 WIB
Atlet equestrian Indonesia, Jamhur Hatta (detasemen kavaleri berkuda), saat menjalani test event di  Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP).
INASGOC
Atlet equestrian Indonesia, Jamhur Hatta (detasemen kavaleri berkuda), saat menjalani test event di Jakarta International Equestrian Park Pulomas (JIEPP).

Indonesia telah menentukan bakal menentukan sebanyak 12 rider berkuda untuk Asian Games 2018 setelah dua kali menggelar babak kualifikasi.

Yakni, 6-9 April di Arthayasa Stable, Cinere, dan 27-29 April baru lalu di APM Equestrian Centre, Tigaraksa, Tangerang. Satker Equestrian Asian Games XVIII/2018 yang diketuai oleh Triwatty Marciano masih akan menggelar dua kali babak kualifikasi lagi, yakni 12-13 Mei dan 8-10 Juni mendatang, masing-masing di Arthayasa Stable dan APM Equestrian Centre.

Seri kedua dari babak kualifikasi Asian Games XVIII/2018 pada Jumat hingga Minggu (27-29/4) di APM Equestrian Centre dikaitkan dengan gelaran APM Charity Show (ACS) 2018, sehingga pesertanya tetap banyak.

Kendati demikian, persaingan menarik dan menyedot perhatian penonton tetap pada nomor atau kelas yang dijadikan kualifikasi untuk seleksi atlet/rider Asian Games, termasuk di eventing atau trilomba (dressage, cross-country, jumping).

Kompetisi eventing di seri kedua kualifikasi ini menyita antusiasme penonton karena untuk pertama kalinya diterapkan sistem MER, Minimum Eligibility Requirement atau Persyaratan Kelayakan Minimum).

(Baca Juga: Kecele, Pemain Real Madrid Ini Baru Dimainkan 70 Menit Setelah Lakukan Pemanasan)

Berdasarkan ketentuan dari Federasi Equestrian Internasional (FEI), MER untuk event seperti kompetisi berkuda Asian Games adalah minimal nilai 55% untuk dressage, 75 detik untuk cross-country, dan tidak melampaui 16 pelanggaran untuk jumping.

Ada 11 atlet dengan 13 kuda yang tampil di seri kedua kualifikasi eventing Asian Games 2018 ini, dengan Jumhur Hatta (Balaturangga), dan Marco Wowiling (Aragon) sama-sama menunggangi dua kuda. Sembilan rider lainnya adalah, Jendry Palandeng (D'Riders), Alvaro Menayang (Elang 45), Albert Pelealu (JB Stable-Universitas Budi Luhur), Valentino Lumentah (Pamulang Equestrian), Anto Budiarto (Arthayasa Stable), Jojo Jonathan (Emporium Horse Club), Iwan Saputra (Balaturangga), Steven Menayang (Elang 45), dan Riko Febriyanto (Balaturangga).

Bagaimana hasilnya? Dari kompetisi eventing yang untuk pertama kalinya menerapkan sistem MER tersebut, lolos enam rider yang berhak tampil di Asian Games XVIII/2018 tersebut.

Namun demikian, bukan berarti mereka sudah otomatis lolos. Untuk sementara ini, ke-6 rider tersebut yang menempati peringkat teratas dan menjadi pengumpul poin tertinggi dari sistem MER yang diterapkan.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Tribunnews.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X