Serena Williams Kembali Jadi Atlet Putri Paling Kaya di Dunia

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 29 Juli 2017 | 18:01 WIB
Petenis Amerika Serikat, Serena Williams, merayakan kemenangan atas petenis Rumania, Simona Halep, pada babak perempat final AS Terbuka di USTA Billie Jean King National Tennis Center, Rabu (7/9/2016).
ALEX GOODLETT/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/AFP PHOTO
Petenis Amerika Serikat, Serena Williams, merayakan kemenangan atas petenis Rumania, Simona Halep, pada babak perempat final AS Terbuka di USTA Billie Jean King National Tennis Center, Rabu (7/9/2016).

Petenis Amerika Serikat (AS), Serena Williams, kembali menjadi atlet putri paling kaya di dunia.

Menurut majalah bisnis Forbes, Williams saat ini memiliki kekayaan senilai 27 juta dollar AS (Rp 359 miliar).

Jumlah tersebut sebetulnya masih kalah banyak dibanding tahun lalu. Pada 2016, adik kandung petenis Venus Williams ini meraup 28,9 juta dollar AS (Rp 385 miliar).

Kendati mengalami penurunan kekayaan, pundi-pundi Williams tetap tak bisa dilampaui para rivalnya, termasuk Maria Sharapova.


Maria Sharapova tersisih di perempat final Australia Terbuka dari Serena Williams, Selasa (26/1/2016).(SAEED KHAN/AFP)

Williams bahkan mampu menembus daftar 100 atlet terkaya versi Forbes yang didominasi laki-laki sekaligus menjadi satu-satunya atlet perempuan dalam list tersebut.

Dari 100 nama yang masuk, Williams berada di urutan ke-52 dengan perincian penghasilan, 8 juta dollar AS (Rp 106 miliar) dari hadiah turnamen dan 19 juta dollar AS (Rp 253 miliar) dari endorsement.

Dilansir dari Fortune, Williams setidaknya memiliki lima kontrak dengan brand besar yakni Beats By Dre, Gatorade, JP Morgan Chase, Nike, dan Wilson yang sudah berjalan tahunan.

Tak cuma itu, Mei lalu, peraih 23 titel Grand Slam ini juga menjadi anggota dewan komisioner pada lembaga SurveyMonkey.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : forbes, Fortune


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X