Ahsan/Hendra Sampaikan Nasihat untuk Para Pemain Junior

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 2 Desember 2017 | 22:02 WIB
Pasangan ganda putra Mohammad Ahsan (kanan)/Hendra Setiawan saat menjalani laga melawan Frengky Wijaya Putra/Sabar Karyaman Gutama pada babak final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2017 Gubernur Kepulauan Bangka Belitung di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Sabtu (2/12/2017).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Mohammad Ahsan (kanan)/Hendra Setiawan saat menjalani laga melawan Frengky Wijaya Putra/Sabar Karyaman Gutama pada babak final Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2017 Gubernur Kepulauan Bangka Belitung di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Sabtu (2/12/2017).

Pasangan ganda putra baru namu lama Tanah Air, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, berhasil menjadi yang terbaik pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2017 Gubernur Kepulauan Bangka Belitung.

Pasangan yang baru kembali bertandem pasca-berpisah selama lebih dari setahun itu keluar sebagai juara nasional setelah mengalahkan junior mereka, Frengky Wijaya Putra/Sabar Karyaman Gutama, 21-13, 21-17, di GOR Sahabudin, Pangkalpinang, Sabtu (2/12/2017).

Pada tiga pertandingan sebelumnya, Ahsan/Hendra juga berhasil menundukkan para pasangan junior.

Tak cuma sekadar menang, Ahsan/Hendra juga tercatat selalu bisa melewati hadangan lawan-lawan mereka dalam tempo tak lebih dari 35 menit.

Menanggapi hasil tersebut, Ahsan/Hendra pun memiliki wejangan tersendiri.

Baca juga:

"Untuk atlet muda, harus berusaha kerja keras lagi. Jangan cepat puas dengan apa yang sudah dicapai dan yang pasti harus sering berdoa," tutur Ahsan yang dilansir dari Badminton Indonesia.

"Mereka masih muda dan masih perlu banyak pengalaman dan pelajaran yang harus dihadapai. Jadi, jangan cepat puas dan jangan cepat menyerah," kata Hendra menambahkan.

Berdasarkan catatan Tournament Software, selain menang dalam waktu relatif singkat, Ahsan/Hendra juga selalu mengalahkan lawan-lawan mereka dalam permainan dua gim langsung.

Bahkan, dari empat laga pada Kejurnas PBSI 2017, hanya pasangan Amri Syahnawi/Rian Swastedan yang mampu memaksa terjadinya adu setting, tepatnya pada gim kesatu laga perempat final.

Selebihnya, lawan-lawan Ahsan/Hendra tak pernah memetik lebih dari 17 poin.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.