Unggulan pada Sirnas Banten Belum Terbendung

By Sabtu, 15 Juli 2017 | 14:00 WIB
Pebulutangkis dari tim Mutiara Cardina, Hera Desi Ana Rachmawati, saat bertanding menghadapi Ana Rovita dari tim Pertamina Fastron dalam Sirkuit Nasional Jawa Bawat Terbuka di GOR Bima, Sunyaragi, Cirebon, Sabtu (13/8/2016).
HERKA YANIS/BOLA/JUARA.NET
Pebulutangkis dari tim Mutiara Cardina, Hera Desi Ana Rachmawati, saat bertanding menghadapi Ana Rovita dari tim Pertamina Fastron dalam Sirkuit Nasional Jawa Bawat Terbuka di GOR Bima, Sunyaragi, Cirebon, Sabtu (13/8/2016).

Siapa yang menanam, dia yang akan menuai. Peribahasa itu tepat untuk para klub yang berlaga pada seri ketiga sirkuit nasional (sirnas) yang bertajuk Djarum Sirkuit Nasional Premier Banten Terbuka di Cilegon, 10-15 Juli. 

Penulis: CW-2

Khususnya untuk klub-klub yang pembina dan penghasil para pemain yang masuk dalam daftar unggulan pada ajang ini. Ya, hingga Kamis (13/7/2017), para pemain yang masuk dalam daftar unggulan di seluruh kategori masih melaju hingga ke perempat final.

Salah satunya adalah ganda campuran dewasa dari klub Jaya Raya, Irfan Fadhillah/Weni Anggraeni. Sang ratu sirnas, Hera Desi Ana Rachmawati (PB Mutiara Cardinal) masih belum terkalahkan, sedangkan rival utamanya, Febby Angguni, pun melaju ke babak berikutnya.

"Unggulan belum terbendung, kejutan belum ada," tutur Kepala Bidang Turnamen dan Perwasitan PBSI Eddyanto Sabarudin.

Harapan Mutiara Cardinal

Sementara itu, PB Mutiara Cardinal mengaku cukup puas dengan laju para pemainnya hingga saat ini di Sirnas Banten Terbuka.

"Kami ingin memunculkan bibit muda di sirnas kali ini. Setelah melakukan audisi di awal tahun, kini kami melihat hasil positif dari perkembangan para pemain," tutur Devi Sukma, pelatih tim putri PB Mutiara Cardinal.

Sebelumnya, klub ini menjadi juara putri di Djarum Superliga 2017 tanpa diperkuat pemain asing. Karena itu, klub yang telah berusia 50 tahun ini tetap berniat untuk mencari dan membina bibit muda untuk menjadi calon pemain terbaik Indonesia yang bakal berprestasi di berbagai turnamen.

Meskipun begitu, klub ini juga menyadari bahwa masih sulit untuk mencari pemain tunggal putri.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.