PBSI Pasang Target Prioritas 2018 pada 8 Turnamen Ini

By Diya Farida Purnawangsuni - Kamis, 18 Januari 2018 | 21:21 WIB
Susy Susanti (Kabinpres PBSI), Ahmad Budiarto (Sekjen PP PBSI), Apriyani Rahayu, Greysia Polii di konferensi pers PBSI, Rabu, (17/01/2018) di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.
IMADUDIN ADAM/BOLASPORT.COM
Susy Susanti (Kabinpres PBSI), Ahmad Budiarto (Sekjen PP PBSI), Apriyani Rahayu, Greysia Polii di konferensi pers PBSI, Rabu, (17/01/2018) di pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur.

Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memasang target prioritas kalender kompetisi 2018 pada delapan turnamen.

Selain membidik gelar individual pada turnamen-turnamen grade 2, PP PBSI juga mengincar trofi dari turnamen-turnamen grade 1 yakni Piala Thomas dan Piala Uber.

Mengawali 2018, induk organisasi olahraga tepok bulu Tanah Air memasang target tinggi pada Kejuaraan Asia Beregu yang sekaligus menjadi ajang kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2018.

Setelah itu, giliran turnamen bulu tangkis tertua di dunia, All England, yang menjadi incaran PP PBSI. Dalam dua tahun terakhir, Indonesia selalu bisa meraih satu gelar dari Birmingham, Inggris.

Tahun lalu, pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo naik ke podium kampiun. Setahun sebelumnya, pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto yang mencatat sejarah dengan menjadi juara All England.

(Baca juga: Malaysia Masters 2018 - 2 Juara Bertahan Tak Muncul, Tunggal dan Ganda Putri Bakal Punya Juara Baru)

Pada bulan Mei, akan ada kejuaraan beregu putra dan putri yang memperebutkan Piala Thomas dan Piala Uber. Digelar di Bangkok, Thailand, perebutan Piala Thomas dan Uber dipastikan menjadi kompetisi yang sangat menarik.

Kejuaraan Dunia 2018 yang akan digelar di Nanjing, China, juga tak lewat dari daftar target utama. Satu gelar yang diraih pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada tahun lalu, diharapkan PP PBSI dapat diulang kembali.

Dari sisi tim, skuat Merah Putih juga bakal mendapat tugas penting pada Asian Games 2018. Apalagi, pesta olahraga se-Asia empat tahunan ini bakal berlangsung di rumah sendiri.

Dua medali emas yang disumbang cabang olahraga (cabor) bulu tangkis di Incheon, pada 2014, diharap dapat diulang kembali.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : badmintonindonesia.org


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.