Telan Kekalahan Terburuk, Leicester Terlalu Mudah Kebobolan

By Lariza Oky Adisty - Jumat, 19 Mei 2017 | 15:14 WIB
Manajer Leicester City, Craig Shakespeare, memberikan instruksi kepada Riyad Mahrez dalam laga Premier League kontra Arsenal di Stadion Emirates, London, Inggris, pada 26 April 2017.
SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES
Manajer Leicester City, Craig Shakespeare, memberikan instruksi kepada Riyad Mahrez dalam laga Premier League kontra Arsenal di Stadion Emirates, London, Inggris, pada 26 April 2017.

Kekalahan 1-6 Leicester City dari Tottenham Hotspur pada Kamis (18/5/2017) merupakan kekalahan terburuk yang pernah dialami juara bertahan Liga Inggris.

Arsitek tim The Foxes, Craig Shakespeare, menilai timnya terlalu mudah membiarkan gawang mereka kebobolan.

Di hadapan pendukung sendiri di Stadion King Power, Kamis (18/5/2017), Leicester kebobolan empat kali oleh Harry Kane dan dua kali oleh Son Heung-min.

Mereka hanya bisa membalas lewat Benjamin Chilwell. Skor 1-6 ini merupakan kekalahan paling telak buat tim yang berstatus juara bertahan Premier League.

Shakespeare tidak menampik bahwa performa Spurs meruntuhkan kepercayaan diri Jamie Vardy dkk.

"Kami mencoba bangkit pada 15 menit awal babak kedua, tetapi gol ketiga Spurs merenggut kepercayaan diri kami," kata Shakespeare.

Baca Juga:

"Leicester terlalu banyak memberi ruang kepada Spurs, padahal seharusnya kami memblok mereka. Gol-gol Spurs terlalu mudah, tetapi saya rasa penampilan kami sebelumnya tidak sejelek itu," ucap dia melanjutkan.

Kekalahan ini membuat Leicester duduk di posisi ke-11 klasemen sementara.

Shakespeare pun meminta pemainnya segera mengembalikan fokus untuk laga pamungkas Liga Inggris musim ini kontra Bournemouth, Minggu (21/5/2017).


Editor : Weshley Hutagalung
Sumber : Twitter, BBC Sports


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X