68 di Barcelona.
Point guad Cleveland Cavaliers, Kyrie Irving mencetak 18 angka di lagai itu. Irving sempat dicemaskan karena terjatuh keras di babak 16 besar. Meskipun menang, AS tak mudah menjalaninya.
"Saya tidak tahu kenapa. Bisa jadi kami tegang," kata Irving, kepada FIBA. Mungkin saja kami tidak bermain bagus karena ketegangan itu.
Lituania memang memberikan tekanan kepada AS. "Mereka terus menyerang kami. Mereka mengejar kami di babak pertama. Pada kuarter ketiga, kami mampu melepaskan diri dan meninggalkan mereka," kata Irving. "Effort rekan-rekan setim untuk menang luar biasa."
AS menunggu selangkah lagi ke untuk menjadi juara dan sekaligus mempertahankan mahkota yang mereka raih di Turki, empat tahun lalu. AS menunggu lawan di final yang diperebutkan antara Prancis dan Serbia, Sabtu dini hari nanti.
"Selangkah lagi, kami menjadi juara," ucap Irving.
Pemain Lituania memuji pola permainan AS. AS sukses membawa pemain Lituania ke gaya permainan yang diinginkan.
"Mereka memaksa kami masuk ke pola yang diinginkan," kata Martynas Pocius, pemain Lituania. "USA bermain sangat cantik, sekaligus cerdik," kata Pocius. Pocius pernah bermain di tangan Coach K pada masa kuliah 2005-2009 di Duke.
| Editor | : | Eko Widodo |
| Sumber | : | FIBA |
Komentar