Dilansir Juara.Net dari The Sun, manajer Paulo Costa, Wallid Ismail, pun sepakat menuturkan bahwa laga ini adalah pertarungan hidup mati bagi Paulo Costa.
"Ini laga hidup atau mati. Seperti itulah arti pertarungan itu bagi kami. Tahukah Anda apa yang saya maksud?,” tutur Wallid Ismail.
"Ini pertarungan demi hidup Paulo Costa.”
“Laga itu adalah bukti pernyataan. 'Saya sakit saat melawan Adesanya. Saya akan membuktikan saya yang terbaik dalam pertarungan ini'.”
"Jika dia mengalahkan Whittaker, semua orang akan berkata: ‘Oh, dia ternyata memang sakit waktu itu',” pungkas manajer Paulo Costa tersebut.
Pernyataan Ismail itu merujuk pada pengakuan Paulo Costa, yang menyatakan bahwa ia cedera dan merasa tidak enak badan kala melawan Israel Adesanya di UFC 253.
Seperti yang diketahui, pada laga tersebut, secara mengejutkan Paulo Costa kalah mengenaskan yaitu dengan TKO pada ronde kedua di tangan The Last Stylebender.
Padahal, Costa belum pernah kalah sebelumnya.
Baca Juga: Jadi Mainan Israel Adesanya, Jagoan Berotot UFC Ini Sampai Kuruskan Badan