Tapi, setelah menuntaskan lomba, tak ada kekecewaan yang tampak dari paras Pita Taufatofua.
Justru sebaliknya, ia terlihat menikmati momen kekalahan itu.
"Jika mendapatkan medali emas, saya akan senang. Jika menjadi yang terakhir, saya pun akan senang. Yang lebih penting dari itu semua adalah saya membawa Tonga ke Olimpiade," tutur pria berusia 34 tahun itu.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar