Chen Qingchen, antara Daging Sapi dan Dora

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 17 Juni 2017 | 00:56 WIB
Pemain spesialias ganda China, Chen Qingchen, saat menjalani pertandingan nomor ganda putri bersama rekannya, Jia Yifan, pada babak final Piala Sudirman 2017 di Gold Coast, Australia, 28 Mei lalu.
PATRICK HAMILTON/AFP PHOTO
Pemain spesialias ganda China, Chen Qingchen, saat menjalani pertandingan nomor ganda putri bersama rekannya, Jia Yifan, pada babak final Piala Sudirman 2017 di Gold Coast, Australia, 28 Mei lalu.

Selain asupan nutrisi, Chen juga menyebut dukungan para penonton yang memadati JCC menjadi salah satu "penyuntik" staminanya.

Pemain berusia 19 tahun itu bahkan mengaku tidak keberatan dengan julukan "Dora" (nama tokoh kartun asal Amerika Serikat) yang disematkan para penggila bulu tangkis Indonesia kepadanya.

"Iya, saya tahu kok kalau publik Indonesia punya julukan buat saya dan saya tidak keberatan karena saya menyukai karakter tersebut," kata Chen.

"Jadi ya, saya senang dengan panggilan 'Dora' ke saya," ucap Chen lagi seraya tertawa.

Pada babak semifinal, Chen bersama Jia akan menjumpai pemenang laga antara Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut mahadewi Istarani (Indonesia) dan Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai (Thailand).

Sementara itu, bersama Zheng, Chen akan melakoni all Chinese semifinal dengan melawan Liu Yuchen/Tang Jinhua.


Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X