Bulgaria Vs Belanda, Masalah Kemewahan

By Sabtu, 25 Maret 2017 | 17:20 WIB
Arjen Robben saat mencetak gol ketiga dalam laga persahabatan antara Wales kontra Belanda di Cardiff City Stadium, 13 November 2015.
STU FORSTER/GETTY IMAGES
Arjen Robben saat mencetak gol ketiga dalam laga persahabatan antara Wales kontra Belanda di Cardiff City Stadium, 13 November 2015.

Pertaruhan laga ini sudah jelas. Kekalahan, siapa pun penelannya, akan menyulitkan ambisi ke Rusia 2018. Belanda, dengan kemewahan pilihan di hadapan pelatih Danny Blind, mungkin bisa mengatasi Bulgaria di stadion Vasil Levski.

Belum Bangkit Benar

“Saya mengalami masalah kemewahan pilihan. Masalah yang menyenangkan,” ucap Blind dikutip situs Football Oranje.

Sebuah dasar positif banyaknya opsi bagus buat Blind adalah kebugaran hampir semua anggota pasukan De Oranje. Sayap gaek, Arjen Robben, hanya mengalami cedera minor saat klubnya, Bayern, mengalahkan Gladbach. Blind memperkirakan bahwa Robben sudah bisa berlatih pada Kamis.

Stefan de Vrij juga diperkirakan akan tampil di Levski karena lututnya tidak bermasalah seperti yang dikhawatirkan sebelumnya. Blind pun mengaku memiliki beberapa kemungkinan pasangan De Vrij di jantung pertahanan.

“Bruno Martins Indi tampil bagus di Stoke, begitu juga Wesley Hoedt di Lazio. Nick Viergever bisa bermain sebagai bek tengah atau bek kiri,” ucap Blind. Putranya, Daley, juga dapat menjadi salah satu bek tengah atau juga bek kiri.

Walau berwacana mempunyai banyak pilihan, Blind mungkin belum akan memainkan beberapa pemain yang masih hijau.

Viergever (Ajax) baru mencatat satu penampilan berseragam Oranye di Sofia. Berada di bangku cadangan juga akan dialami tiga pemain Feyenoord yang baru mencatat dua kap —bek Rick Karsdorp plus dua gelandang, Tonny Vilhena dan Jens Toornstra— serta dua calon debutan, Hoedt dan Matthijs de Ligt (Ajax). Uji coba kontra Italia tiga hari kemudian mungkin yang lebih pas untuk memainkan pemain dengan jam terbang rendah.

Ya, bagaimanapun Si Jingga sedang berusaha menata diri setelah kegagalan lolos ke Euro 2016. Dari empat pertandingan pertama, tiga kali runner-up Piala Dunia itu belum memperlihatkan kebangkitan menyeluruh. Hasil imbang di Swedia dan kekalahan di kandang dari Prancis mengindikasikan Belanda masih berada di tengah proses mengumpulkan kekuatan.

Belanda mencoba untuk memperlihatkan kapasitas besar sejati mereka di Sofia.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Tabloid BOLA No.2.753


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X