Era Baru Bulu Tangkis Tunggal Putra pada Olimpiade 2020

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 24 Maret 2019 | 22:20 WIB
Tunggal putra Denmark, Anders Antonsen
BADMINTON EUROPE
Tunggal putra Denmark, Anders Antonsen

Hal sama juga diperkirakan Clark terjadi kepada pemain tunggal putra nomor satu Jepang, Kento Momota.

Clark meyakini, Momota adalah salah satu kandidat kuat sekaligus ujung tombak Jepang dalam meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

"Yang menyedihkan, saya pikir beberapa pemain favorit dan nama-nama besar di masa lalu mungkin akan kesulitan," ucap Clark.

"Lin Dan sudah menderita 15 kekalahan pada babak-babak awal semenjak dia menembus final All England Open ke-10-nya pada tahun lalu," kata dia lagi.

Lin Dan dan Chen Long bukanlah salah dua pemain lama yang diragukan Gill Clark.

Tertundanya comeback pebulu tangkis tunggal putra terbaik Malaysia, Lee Chong Wei, juga memberi sinyal keraguan untuk Clark.

Baca Juga : Jalani Latihan Keras, Tubuh Marc Marquez Sudah Fit 100 Persen?

Lee Chong Wei semula dijadwalkan comeback pada All England Open 2019, tetapi hal itu urung terwujud.

Pun demikian dengan revisi comeback-nya pada Malaysia Open 2019.

Belum adanya lampu hijau dari sang dokter membuat Lee Chong Wei harus menunda kembali rencana comeback-nya.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X