Predator UFC Keluhkan Kelas Berat Jadi Divisi yang Paling Sepi

By Dwi Widijatmiko - Rabu, 25 November 2020 | 12:00 WIB
Stipe Miocic (kiri) tengah menghalau serangan Francis Ngannou (kanan) kala keduanya bertemu pada UFC 220 tahun 2018 silam.
essentiallysports.com
Stipe Miocic (kiri) tengah menghalau serangan Francis Ngannou (kanan) kala keduanya bertemu pada UFC 220 tahun 2018 silam.

JUARA.NET - Petarung kelas berat UFC berjulukan The Predator, Francis Ngannou, mengeluhkan jumlah pertarungan perebutan sabuk juara di divisinya yang dia anggap sangat minim.

Bagi Francis Ngannou sendiri, tahun ini memang terasa membosankan.

Cuma sekali tampil pada 9 Mei lalu, di mana ia mengalahkan Jairzinho Rozenstruik hanya dalam waktu 20 detik, Francis belum mendapatkan jadwal naik okktagon lagi.

UFC memang menjadwalkan Francis Ngannou, yang merupakan petarung penantang peringkat 1 di kelas berat, akan menghadapi sang juara Stipe Miocic.

Baca Juga: Israel Adesanya Jagokan Predator UFC Jadi Raksasa Paling Mengerikan

Pertarungan itu diplot berlangsung paling cepat pada Maret 2021, tetapi sampai sekarang belum ada perkembangan.

"Saya berada dalam posisi yang sangat rumit," kata Ngannou seperti dikutip Juara.net dari MMA Fighting.

"Saya dalam usia prima dan saya menghabiskan waktu tanpa bertarung, jadi situasi ini membuat frustrasi."


Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : MMA Fighting


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X