Alami Insiden Lebih Mengerikan dari Marc Marquez, Jorge Martin Sempat Berniat Pensiun

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Rabu, 28 Juli 2021 | 22:30 WIB
Pembalap Pramac Racing, Jorge Martin, mengalami kecelakaan pada sesi FP3 MotoGP Portugal 2021. (TWITTER.COM/AUTOSTV)

Kecelakaan tersebut membuat tubuhnya terpelanting di gravel selama 5,2 detik, terhitung dari airbag atau pelindung pertama kali aktif.

Angka tersebut membuat Jorge Martin memegang rekor kecelakaan paling lama yang pernah terjadi di MotoGP.

Kecelakaan Jorge Martin bahkan lebih horor dibandingkan yang dialami Marc Marquez pada MotoGP 2020, yang berlangsung selama 3,5 detik.

Akibat kecelakaan tersebut, Martin harus menjalani tiga kali operasi karena mengalami retak pada tulang tangan dan pergelangan kakinya.

Jorge Martin mengaku tidak ingat dengan kejadian horor tersebut, tetapi melihat lukanya begitu parah, pembalap asal Spanyol ini bahkan sempat berpikir untuk pensiun dini.

"Saya tidak ingat apa pun mengenai insiden tersebut. Saya hanya menyaksikan hal tersebut melalui televisi," kata Jorge Martin dikutip Juara.net dari Tuttomotoriweb.it.

"Ketika sampai di Barcelona, saya berpikir akan meninggalkan MotoGP karena saya berkata pada diri sendiri: 'Mungkin tidak ada gunanya menderita begitu banyak seperti ini demi balapan sepeda motor'."

"Akan ada waktu di mana Anda merasakan hal seperti: 'Mungkin saya tidak bisa membalap lagi, mungkin tangan saya tidak akan pulih 100%, atau mungkin saya tidak akan seperti Jorge Martin di Qatar lagi'," ujar Martin.

Baca Juga: RESMI - Pramac Ducati Pertahankan Zarco dan Martin hingga MotoGP 2022