Enea Bastianini Tak Sabar Kembali Membalap untuk Fausto Gresini di MotoGP 2022

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Senin, 2 Agustus 2021 | 07:00 WIB
Pembalap Italtrans, Enea Bastianini, merayakan kesuksesan menjadi juara pada Moto2 Republik Ceska, Minggu (9/8/2020). (TWITTER.COM/ENEABASTIANINI)

"Saya sedikit mengalami kesulitan, tetapi hal itu normal dalam tahap pembelajaran."

Dalam sembilan balapan MotoGP 2021 yang sudah berlangsung, Bastianini memang perlu beradaptasi dengan kelas primer setelah berhasil menjadi juara di Moto2 pada tahun 2020.

Menurut Enea Bastianini, kelas MotoGP sangat berbeda dari Moto2 karena semua mesin, elektronik, dan komponen lainnya sangat rumit.

"MotoGP sangat jauh berbeda dari Moto2. Semuanya berubah: kekuatan mesin, elektronik, ban, dan rem," lanjut Bastianini.

"Akhir pekan selalu berjalan lama dan intens, kami menghabiskan waktu berjam-jam menganalisis setiap data sepanjang waktu."

Perubahan yang terjadi bukan cuma di sektor teknis, Enea Bastianini juga mengatakan bahwa segi fisik dan persiapan sangat berubah.

"Dari sudut pandang fisik, hal ini sangat sulit tetapi untuk sudut pandang mental, ini jauh lebih sulit," jelas Enea.

"Anda perlu fokus di setiap balapan, menaruh semua perhatian pada semua detail"

"Kemudian saat balapan, Anda harus bekerja keras dari awal balapan hingga finis. Tujuan utama saya sekarang adalah tumbuh lebih banyak lagi, dari belokan ke belokan," ujar Enea Bastianini.

Baca Juga: Beda dari VR46 dan Pramac, Ducati Cuma Layani Gresini Dua Musim