"Tahun depan saya akan berlomba di kelas paling utama dalam olahraga ini dan ini adalah mimpi yang luar biasa."
"Hari pertama akan seperti masuk ke liga besar."
"Itu akan menjadi pengalaman baru yang sangat besar, tidak peduli bagaimana akhirnya."
"Berangkat dari Moto2 ke MotoGP akan sulit."
"Mengendarai 100 tenaga kuda lebih banyak, lebih banyak orang di pit-box, lebih banyak komitmen, lebih banyak tombol di setang."
"Ini akan menjadi perubahan besar, tetapi saya merasa siap dan tidak sabar menunggu.”
Di kelas utama tahun depan, Fabio Di Giannantonio bakal menjadi tandem rekan senegaranya, Enea Bastianini.
Baca Juga: Sachsenring Bikin Paruh Pertama Biang Kegemparan Moto2 Gagal Sempurna
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Crash.net |
Komentar