Putra BNI 46 Jadi Tim Pertama yang Kunci Tiket Final Proliga 2019

By Delia Mustikasari - Jumat, 15 Februari 2019 | 14:31 WIB
Tim bola voli Jakarta BNI 46 bereaksi setelah mencetak poin melawan Surabaya Bhayangkara Samator pada final four Proliga 2019 di GOR Ken Arok, Malang, Jumat (15/2/2019).
PBVSI
Tim bola voli Jakarta BNI 46 bereaksi setelah mencetak poin melawan Surabaya Bhayangkara Samator pada final four Proliga 2019 di GOR Ken Arok, Malang, Jumat (15/2/2019).

JUARA.NET - Jakarta BNI 46 menjadi tim pertama yang mengunci tiket final Proliga 2019 setelah mengalahkan juara bertahan Surabaya Bhayangkara Samator.

BNI menang dengan skor 3-0 (25-19, 25-17, 25-18) pada laga perdana final four putaran kedua Proliga 2019 yang digelar di GOR Ken Arok, Malang, Jumat (15/2/2019).

Pada gim pertama, Jakarta BNI 46 memulai dengan percaya diri, setelah berhasil sapu bersih putaran pertama final four sehingga mereka pun bermain dengan apik dan mampu mengamankan set pertama 25-19 atas Bhayangkara Samator.

Memasuki set kedua, anak asuh dari Ibarsjah Djanu Tjahjono masih belum mampu keluar dari tekanan, bahkan Aji Maulana dkk langsung memimpin skor dengan 8-5.

Dari putaran kedua hingga saat ini juara bertahan masih berjuang menunjukkan penampilan terbaiknya, karena kekalahan terus ditelan oleh Samator.

Namun pada set kedua, masih tak mampu mengembangkan permainan dan terus tertinggal jauh, hingga tanpa perlawanan sengit pun BNI 46 mampu mengambil set kedua dengan 25-17.

"Kami nyaris mendikte mereka. Kami menang 3-0 bukan berarti kami yang membunuh mereka. Saya berharap tim ini bermain dengan intruksi pelatih, jadi saya lebih enak mengintruksikan, termasuk di set kedua dan ketiga," kata pelatih BNI 46, Samsul Jais dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.

Baca Juga : Final Four Proliga 2019 - Malang Jadi Penentu Tim di Fase Puncak

"Dan tidak bisa dipungkiri bahwa performance ditentukan oleh kondisi fisik dan mental. Saya yakin kondisi fisik lawan habis, ini yang menjadi fokus kami. Tetapi, ketika kami main bola tinggi malah kami bunuh," ujar Samsul.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBVSI


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

TERPOPULER

Close Ads X